SOLO, iMNews.id – Klenteng Tien Kok Sie akan menggelar ritual Imlek 2021 secara sederhana. Hal ini diharapkan bisa menghindari kerumunan di tempat ibadah tersebut.
Kepala Yayasan Klenteng Tien Kok Sie, Sumantri Dana Waluya, mengakui jika perayaan Imlek tahun ini berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Keterlibatan umat pun dibatasi, dengan meniadakan kegiatan-kegiatan yang mendatangkan liquid sustanon 250 the liquid sustanon 250 tas 14 banyak umat dan pengunjung.
“Khusus tahun ini tidak ada kegiatan eksternal. Tujuannya biar tidak jadi klaster tempat ibadah,” terang Sumantri.
Kegiatan eksternal yang dimaksud diantaranya adalah Grebeg Sudiro, yang menjadi tradisi rutin menyambut Imlek. Selain itu juga pemasangan ribuan lampion di seputar Pasar Gede dan Koridor Jenderal Sudirman.
Tak hanya itu ritual-ritual peribadatan rencananya dilakukan sederhana dan terbatas, dengan hanya melibatkan pengurus klenteng. Sejumlah ritual yang biasa diikuti ratusan umat Tri Dharma, seperti Pao Oen, juga diganti doa oleh pengurus.
“Bahkan mulai malam Imlek pada pukul 19.00 sampai keesokan harinya, pagar klenteng rencananya akan kami untuk sementara. Tujuannya untuk mengantisipasi umat yang berniat masuk dan berdoa di dalam klenteng,” katanya. (FP)