201 Abdi-dalem dan 25 Sentana-dalem Diwisuda Pagi, Siangnya Kirab Budaya
SURAKARTA, iMNews.id – Tercatat 44 kerajaan anggota DPP Majlis Adat Kraton Nusantara (MAKN), disebutkan panitia memberi konfirmasi akan menghadiri Festival Seni Budaya Kraton Nusantara (FSBKN) yang digelar di Kraton Mataram Surakarta, 13-15 Desember. Kehadiran para pemimpin adat atau utusan bersama rombongan, akan mengikuti kirab budaya bersama warga Pakasa cabang.
Sementara itu, puncak peringatan HUT ke-93 Pakasa yang digelar bersamaan dengan FSBKN, berkolaborasi dan bergabung dalam kirab budaya yang digelar Sabtu siang, 14 Desember besok. Karena, puncak peringatan HUT ke-93 Pakasa yang dipimpin KPH Edy Wirabhumi selaku Pangarsa Punjer, jatuh di akhir November yang hampir bersamaan waktunya dengan event MAKN pimpinan KPH Edy.
Panitia menyebutkan, dari 44 kerajaan yang sudah menyatakan akan hadir itu adalah dari Kesultanan Aceh Darusalam (DIA), 2 kerajaan dari Sumbar, Riau, Lampung, Kraton Sumedang Larang (Jabar), dua kraton dari Cirebon (Jabar), Kadipaten Pakualaman, Kadipaten Mangkunegaran, Kesultanan Sumenep, tiga kraton dari Kaltim, tiga dari Kalbar dan satu kraton dari Kalteng.
Dari Sulawesi, ada 11 kraton yang akan hadir membawa rombongan sekitar 600 orang, dari Bali ada dua kerajaan, dari NTT dua kesultanan, dari NTB satu kerajaan dan dari Maluku dan Maluku Utara hadir 3 kesultanan dan dari Papua Barat satu kerajaan. Sebanyak 44 kerajaan yang menyatakan akan hadir itu, adalah bagian dari 52 anggota DPP Majlis Adat Kraton Nusantara (MAKN).
Seperti disebutkan KPH Edy Wirabhumi (Ketua Umum DPP MAKN dan Pangarsa Pakasa Punjer) selaku penanggungjawab penyelenggara dan pelaksana, dari keseluruhan kontingen peserta FSBKN dan 14 cabang Pakasa yang sudah mendaftar pada panitia, diperkirakan jumlah personel yang terlibat sekitar 1.500-an orang. Jumlah itu kurang lebih sama bila dihitung yang melakukan pentas seni.
Sementara di lokasi tempat pentas dan pusat peringatan HUT ke-93 Pakasa juga upacara pembukaan FSBKN sibuk mempersiapkan puncak acara gabungan, Sabtu (14/12) besok, di internal beberapa Bebadan Kabinet 2004-pun juga sedang mempersiapkan acaranya. Yaitu upacara wisuda 226 abdi-dalem dan sentana-dalem, yang akan digelar Sabtu (14/12) pagi mulai pukul 09.00 WIB.
KRT Darpo Arwantodipuro selaku tim pendataan calon wisudawan menginformasikan, 226 calon wisudawan akan diwisuda di tempat terpisah. Di Bangsal Kasentanan untuk mewisuda 25 sentana-dalem dan di Bangsal Smarakata untuk mewisuda 201 abdi-dalem. Wisuda di dua tempat dilakukan bersamaan, agar bisa selesai sekitar pukul 12.00 WIB, karena kirab budaya dimulai pukul 13.00 WIB.
Berkaitan dengan wisuda sentana dan abdi-dalem itu, KRA Panembahan Didik Gilingwesi (Ketua Pakasa Cabang Kudus) yang dihubungi iMNews.id sore tadi menyebutkan, dirinya bersama rombongan pertama sekitar 20 orang akan berangkat dari Kudus pukul 04.00 WIB. Karena, dirinya harus menunggui ada 6 warga Pakasa rombongannya yang akan ikut diwisuda di Bangsal Smarakata.
“Rombongan kami 48 orang, diberangkatkan dalam dua tahap. Yang berangkat sebelum Subuh karena akan mengikuti upacara wisuda, ada 6 orang. Rombongan kedua, berangkat kemudian karena hanya mengikuti kirab budaya. Pokoknya, bisa tiba di Solo dua jam sebelum kirab. Rombongan itu ada mobil pcik-up yang membawa 33 songsong,” ujar KRA Panembahan Didik Gilingwesi.
Sementara itu, KRT Suyono S Adiwijoyo (Ketua Harian Pakasa Ngawi) menyebutkan, cabangnya juga mengajukan sejumlah calon wisudawan dan berharap bisa ikut diwisuda besok pagi. Untuk persiapan rombongan kontingen yang membawa 220-an personel dan 20 unit Dhadhak-Merak, sore tadi diakui warganya sedang bergoyong-royong untuk menyiapkan proses pengangkutannya ke Surakarta.
Di tempat terpisah, KP Bambang S Adiningrat menyebutkan kontingennya juga sudah bersiap-siap mengumpulkan semua atribut yang akan digunakan untuk kirab budaya, maupun pentas kesenian wayang kulit dan tari Bambangan-Cakil. Khusus mengenai kesiapan para anggota Prajurit Nguntara Praja, banyak yang melakukan “fitting” kostum yang akan dikenakan besok, khususnya Manggala.
“Ini teman-teman berbagi tugas, kembali meneliti semua perlengkapan yang akan dibawa dan menyiapkan lokasi titik kumpul dan proses pengangkutannya. Kami banyak dibantuk personel Kodim Jepara, yang akan ikut dalam barisan Bregada Prajurit Nguntara Praja dan Korsik Sura Praja pada kirab besok. Untuk wisuda kali ini, kami absen dulu,” ujar KP Bambang S Adiningrat.
Dari Pakasa Cabang Ponorogo dilaporkan KP MN Gendut Wreksodiningrat (Ketua), bahwa pengurus cabangnya juga sudah bersiap-siap untuk pemberangakatan bersama-sama, Sabtu pagi besok. Mungkin ada satu mobil yang mendahului berangkat lebih awal, karena ada seorang warga cabang yaitu pengasuh Ponpes Raden Wijaya Ponorogo yang diwisuda di Bangsal Smarakata.
Sementara itu, dsari Pakasa Cabang Magelang dilaporkan, ada 29 warga cabang yang akan mengikuti wisuda abdi-dalem, Sabtu pagi besok, tetapi tidak termasuk KRT Bagiyono Rumeksonagoro (Ketua cabang). Dalam kesempatan peringatan HUT ke-93 Pakasa, KRT Darpo menyebut ada dua pengurus cabang Pakasa, dari Bali dan Pacitan (Jatim) yang ditetapkan dan dilantik Pangarsa Punjer. (won-i1)