Target Bersih-bersih Seminggu Ini, Rampungkan Kawasan Utara
SOLO, iMNews.id – Vokalis grup band D’Masiv, Rian Ekki Pradipta (34) yang akrab disapa Rian D’Masiv, selaku Ketua Relawan #Lestarikan Keraton telah menarik simpati kalangan artis di Jakarta untuk bergabung. Sampai Rabu (24/3) siang tadi, sudah 10 artis dan selebritas yang telah menyatakan dukungannya terhadap gerakan #Lestarikan Keraton melalui instagram pribadi masing-masing.
Dalam instagram pribadi yang diterima Ika Prasetyaningsih selaku petugas administrasi Kantor Sekretariat Relawan #Lestarikan Keraton di kompleks Kamandungan, Baluwarti, disebutkan sedikitnya sudah ada 10 nama artis dan selebritas lain yang bergabung memberi dukungan.

Di antara mereka adalah Raffi Achmad, pasangan pengantin baru Atta Halilintar dan Aurelie Hermansyah, Armand Maulana vokalis grup band Gigi, Ari Laso, Baim Wong, Billy Syahputra, pedangdut Sazkia Gotik, Lyodra Ginting (juara Indonesia Idol 2020), pasangan suami-istri Arda dan Tantri (Kotak) serta Jolene Marie Rotinsulu (Putri Indonesia Lingkungan Hidup 2019).
”Menurut mas Rian (D’Masiv) selaku ketuanya (relawan #Lestarikan Keraton), mereka akan berkunjung secara langsung ke keraton setelah Ramadhan atau Lebaran. Kita tunggu kabar lebih lanjut dari mas Rian yang mengorganisasi simpati dan dukungan siapa saja termasuk para artis di Jakarta,” ujar Gusti Moeng selaku Ketua Lembaga Dewan Adat (LDA) yang juga penanggungjawab gerakan #Lestarikan Keraton, di sela-sela bergabung dengan ibu-ibu anggota Paguyuban Putri Narpa Wandawa dan Pakasa Cabang Ponorogo, yang sedang bersih-bersih di kompleks Sitinggil Lor, tadi pagi sekitar pukul 10.00 WIB.

Pernyataan serupa juga dibenarkan KPH Edy Wirabhumi selaku Ketua Lembaga Hukum Keraton Surakarta (LHKS) yang juga koordinator kerjabhakti bersih-bersih gerakan #Lestarikan Keraton, ketika sedang bersama kalangan sentanadalem dan Pakasa Klaten, Boyolali, Sukoharjo dan Karanganyar yang terpencar bersih-bersih di Alun-alun Lor.

”Tiap hari, figur orang yang terlibat berganti-ganti. Terutama dari warga anggota Pakasa Cabang di Solo Raya khususnya. Karena, tiap cabang minimal mengirim 5 orang. Pakasa Cabang Ponorogo (Jatim), malah membawa 30 orang. Ya, tiap hari rata-rata 200-an orang. Fokusnya, dalam seminggu ini di kawasan Gladag, alun-alun sampai kompleks Pagelaran dan Sitinggil dulu yang mudah-mudahan bisa bersih tuntas,” harap KPH Edy Wirabhumi.

Pakasa Cabang (Kabupaten) Ponorogo yang menurunkan 30-an anggotanya dan dipimpin ketuanya, KRA MN Gendut Wreksodiningrat, juga tampak menyebar untuk kerjabhakti bersih-bersih lingkungan keraton di kawasan utara itu. Karena, harus menjaga jarak atau menghindari kerumunan serta menjalankan protokol Covid 19 secara ketat.

Selain di sisi timur kompleks Pendapa Pagelaran Sasana Sumewa, anggota Pakasa Ponorogo yang diterjunkan juga menyasar pagar keliling kompleks Sitinggil Lor yang ditumbuhi rumput dan belukar. Di antara mereka, juga ikut mencuci kandang meriam pusaka Kiai Setomi dan mengempel lantai Pendapa Sitinggil Lor.

Ada beberapa abdidalem warga Pakasa Cabang Madiun (Jatim), yang datang dengan mengendarai motor menyusul belakangan, dan langsung bergabung dengan Pakasa Ponorogo, Klaten, Boyolali, Karanganyar dan Sragen serta generasi muda Pakasa dari berbagai daerah yang ”merumput” di Alun-alun Lor dan kawasan gapura Gladag yang sudah mulai kelihatan bersih dan tidak ”njembrung”.
”Harapannya, selama seminggu ini kawasan utara (alun-alun, Gladag, Pagelaran, Sitinggil) selesai. Karena, minggu depan bergeser ke selatan, kompleks Kamandungan dan Baluwarti secara keseluruhan. Warga Baluwarti juga sudah siap bergabung,” jelas KPH Edy Wirabhumi. (won)