Bengawan Solo Meluap, Puluhan Rumah Terendam

  • Post author:
  • Post published:December 14, 2020
  • Post category:Regional
  • Post comments:0 Comments
  • Reading time:2 mins read

SOLO – smnusantara.com – Puluhan rumah di bantaran Bengawan Solo terendam luapan sungai tersebut, Senin (14/12).

Rumah-rumah tersebut terletak di wilayah Kelurahan Sewu dan Jebres, Kecamatan Jebres. “Air mulai masuk ke rumah-rumah warga pada Minggu malam sekitar pukul 22.00. Ketinggian air sempat mencapai 1 meter. Puncaknya Senin dini hari sekitar pukul 02.00,” ungkap Lurah Sewu Iwan Murtanto.

Imbasnya warga terpaksa mengungsi ke tanggul Bengawan Solo. Mereka baru kembali ke rumah masing-masing usai ketinggian air surut pada Senin pagi.

“Ada tiga wilayah RT yang terdampak, yakni RT 02 dan RT 03 RW 02 serta RT 02 RW 01. Totalnya 36 kepala keluarga (KK) yang semuanya bermukim di dalam tanggul.”

Luapan Bengawan Solo juga menggenangi sejumlah rumah di Gulon, Kelurahan Jebres. Wilayah itu berada di sekitar muara Kali Anyar, yang menjadi anak sungai Bengawan Solo).

Lurah Jebres Lanang Aji Laksito menerangkan, ketinggian air yang menggenangi wilayah tersebut berkisar 15 cm. “Air mulai naik pukul 00.00-02.00. Mulai pukul 03.00 sudah mulai surut,” katanya.

Terpisah Kasi Kesiapsiagaan dan Pencegahan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surakarta Sumarno mengimbau warga yang tinggal di bantaran Bengawan Solo untuk selalu waspada.

“Warga bantaran harus siaga jika terjadi hujan deras dengan durasi panjang. Bengawan Solo bisa meluap usai mendapat limpahan air dari daerah lain,” katanya.

Sumarno menegaskan, kawasan bantaran tersebut semestinya steril dari permukiman warga. “Namun karena sampai sekarang masih ada yang menghuni, fokus evakuasi jika terjadi luapan masih kami arahkan ke sana. Semua kebutuhan logistik maupun tenaga sudah disiapkan,” jelas Sumarno. (FP)

Leave a Reply